Untuk itu, produsen kopi di Jabar harus mampu meningkatkan kualitas kopi sesuai permintaan dunia.
Kemasan yang menarik dan menjaga pasar untuk menjemput potensi yang semakin besar.
Baca Juga: Susul The Minions dan The Prayer, Leo/Daniel Ditarik Mundur dari Malaysia Open 2022
Selain produk kopi, Pemda Provinsi Jabar pun mempromosikan potensi wisata desa kopi.
Lebih dari 30 negara potential buyer dari Eropa, Arab, dan Afrika, dan tawaran pameran dari Amerika Serikat, Korea, Dubai, London, Swiss.
Selain kopi, sejumlah produk unggulan seperti teh, gula aren, gula semut.
Baca Juga: Lowongan Kerja SMA-S1, Bank Mandiri Buka Peluang Karir Massal hingga Akhir Tahun
Lalu merchandise kopi produksi UMKM Juara, One Pesantren One Product (OPOP), serta Petani Milenial hadir pada pameran tersebut.
Adapun produk unggulan Jabar yang hadir di antaranya Sireum Galunggung (Gula semut/ Tasikmalaya).
KAI (Gula Aren/ Kota Sukabumi), Palm Sweet (Gula semut/ Kota Bandung), TEHDIA (Teh/ Kabupaten Bandung).
Baca Juga: Apriyani dan Fadia Berpeluang Cetak Sejarah di Malaysia Open 2022, Langkahi Dulu Korea
Kemudian Sila Artisan Tea (Kota Bogor), Bell Society (produk kreatif/ Kota Bandung), dan Someday Somehow (Produk Alat Kopi/ Kota Bandung).
Sedangkan untuk produk OPOP, yakni Coffee OPOP, produksi biji kopinya berasal dari Pondok Pesantren At Taslim Pangalengan, Kabupaten Bandung.
Menurut Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Provinsi Jabar Kusmana Hartadji, untuk mengikuti pameran itu telah dilakukan proses kurasi biji kopi terbaik dari Jabar.
"Dari 166 sampel kopi yang masuk, terpilih 10 kopi terbaik dari petani di Jabar yang dibawa ke Milan, yakni enam kopi jenis Arabika, tiga kopi Robusta, dan satu kopi Liberika," kata Kusmana.
Artikel Terkait
Kang Uu Sebut Irigasi Jadi Prioritas di Sektor Pertanian
Panen Raya Padi, Petani Cianjur Mendapat Bantuan Alat Mesin Pertanian
Tingkatkan Ekonomi Desa, Garut Kembangkan Produk Kopi Sebagai Komoditas Unggulan
Belum Impor Beras Harga Gabah Anjlok, Ini Upaya Dinas Pertanian Karawang Stabilkan Harga
Musim Pancaroba, Begini Langkah Dinas Pertanian Garut untuk Menghadapi Hama Tanaman