HALLO BOGOR - PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) meraih laba bersih USD238,56 juta pada paruh pertama 2022.
Reliance Sekuritas mengatakan, laba bersih sebesar USD238,56 juta itu naik sebanyak 21,4 persen dibanding paruh pertama 2021.
Dikatakan bahwa pada paruh pertama 2021, perusahaan yang memiliki kode saham PGAS itu meraih laba bersih sebesar USD196,5 juta.
Karena itu, laba bersih per saham naik ke level USD0,01 per lembar pada semester pertama 2022 dibandingkan USD0,008 pada paruh pertama 2021.
Pendapatan pada semester pertama 2022 adalah sebesar USD1,74 miliar, naik sebanyak 19,1 persen dibandingkan paruh pertama 2021.
Dijelaskan bahwa pendapatan pada paruh pertama 2022 naik, karena ditunjang oleh penjualan gas bumi kepada pihak ketiga.
Baca Juga: Sukubunga BI Naik, Mayoritas Harga Saham Bank Unggulan Melemah
Penjualan gas bumi kepada pihak ketiga menanjak sebanyak 4,7 persen menjadi USD846,66 juta pada akhir semester pertama 2022.
Penjualan gas bumi kepada pihak yang memiliki relasi juga meningkat sebanyak 3,6 persen menjadi USD370,62 juta.
Bahkan penjualan minyak dan gas (migas) kepada pihak ketiga juga naik sebanyak 187,09 persen menjadi USD178,97 juta.
Baca Juga: Mustika Ratu Berencana Jual Aset Senilai Rp199,41 Miliar
Demikian pula penjualan migas kepada pihak yang memiliki relasi yang naik 76,9 persen menjadi USD115,25 juta. ***
Artikel Terkait
PGN Bagi Dividen Rp3,016 Triliun, Setara Rp124,42 per Saham
PGN Fokus Tuntaskan Pipa Minyak Blok Rokan
Saham PGN Diberi Rekomendasi 'Beli'
Empat Bank Besar Raih Laba Bersih Gabungan Rp82,4 Triliun Akhir Juli
Telkom Raih Laba Bersih Rp13,3 Triliun, Naik 3,6 Persen