HALLO BOGOR - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat pada penutupan perdagangan sesi pertama Selasa, 4 Januari 2022.
Indeks utama Bursa Efek Indonesia (BEI) itu menanjak sebesar 0,40 persen atau 26 poin ke level 6.692, kata Indo Premier Sekuritas.
Pada pembukaan perdagangan Selasa pagi, indeks komposit bursa itu berada di level 6.675, katanya dalam laporan riset usai penutupan perdagangan Selasa siang.
Baca Juga: Pemerintah Laksanakan Vaksinasi Booster Mulai 12 Januari
Sebanyak 254 saham menguat namun 234 emiten dan 169 saham stagnan alias tidak mengalami perubahan harga.
Tercatat sebanyak enam sektor yang ada di BEI menguat, tetapi lima sektor lainnya melemah.
Sektor yang melemah adalah konsumer non primer sebesar 0,36 persen menjadi 893 dan sektor industri dasar sebanyak 1,11 persen ke level 1.230.
Baca Juga: Sebagian Bursa Asia Masih Libur, IHSG Melesat ke Level 6.665
Kemudian sektor infrastruktur sebesar 0,58 persen menjadi 967, transportasi 0,71 persen ke level 1.625 dan sektor energi 0,22 persen menjadi 1.149.
Sektor yang menguat adalah teknologi sebesar 3,69 persen ke level 9.749, properti 0,24 persen menjadi 782 dan sektor konsumer primer 0,42 persen menjadi 670.
Artikel Terkait
Bursa Asia Melemah, IHSG Menguat ke Level 6.575
Akhir Tahun, IHSG Diprediksi Bergerak di Rentang Terbatas 6.394-6.687
Sebanyak 266 Saham Menguat, IHSG Terangkat ke Level 6.606
Seiring Bursa Asia, IHSG Ditutup Menguat di Level 6.598
Mayoritas Bursa Asia di Zona Merah, IHSG Melemah ke Level 6.590
Bursa Asia Masih Melemah, IHSG Naik Tipis ke Level 6.600
Bursa Asia Bervariasi, IHSG Merosot ke Level 6.581
IHSG Diprediksi Menguat di Rentang 6.900-7.300 Tahun ini
Buka Perdagangan Bursa, Presiden Syukuri Kenaikan IHSG dan Jumlah Investor
Sebagian Bursa Asia Masih Libur, IHSG Melesat ke Level 6.665